Penumpang bisa berkenalan atau sekedar ngobrol dengan orang yang belum mereka kenal di dalam gerbong. Rencananya, gerbong akan diberi tanda khusus dan informasi dalam bahasa lokal serta asing. Kereta ini juga bertujuan agar publik mau menggunakan kereta lagi. Namun, tidak ada paksaan harus mencari pasangan saat berada di gerbong tersebut.
"Orang yang lalu lalang di sini bisa memulai hubungan, kalau ternyata mereka saling menyukai," bilang Filip Drapal, juru bicara dari Ropid, perusahaan operator transportasi, seperti dilansir dari metro.co.uk.
Namun, ide ini mendapat protes dari publik, karena faktor keamanan. Penumpang takut akan digoda hingga mengarah ke pelecehan seksual oleh orang yang tidak dikenal.
"Saat pertama kali naik kereta, saya harus memperhatikan dan memastikan tidak ada orang yang akan menggoda saya" ungkap penumpang wanita, Petr Voracek.
"Saya khawatir jadi bahan pembicaraan kalau seseorang melihat saya di dalam gerbong khusus ini dan memberi tahu ke pacar saya" timpal penumpang wanita lainnya, Karolina Vranova. Love Train sendiri direncanakan akan dioperasikan akhir tahun ini.
sumber http://forum.viva.co.id/showthread.php?p=5056223#post5056223