2. Mereka yang sejak lahir menjadi tunanetra juga bermimpi, bedanya tidak ada gambar. Mimpi mereka melibatkan indera lain seperti suara, bau, sentuhan, dan emosi.
3. Kita hanya melihat wajah yang sudah kita tahu, mungkin kita memang lupa atau tidak tahu siapa mereka yang ada di mimpi kita, karena selama kita hidup ada ribuan wajah yang kita lihat.
4. Mimpi berbicara dalam bahasa yang sangat simbolis. Whatever symbol your dream picks on it is most unlikely to be a symbol for itself.
5. Kita lebih sering bermimpi dengan emosi yang negatif dibandingkan dengan emosi positif, contohnya bermimpi dengan perasaan cemas, takut, atau sedih.
6. Kita bisa memiliki 4-7 mimpi dalam satu malam.
7. Tubuh menjadi lumpuh. Ketika tidur, Rapid Eye Movement (REM) tubuh lumpuh oleh mekanisme di otak untuk mencegah gerakan yang terjadi dalam mimpi yang menyebabkan tubuh bergerak saat tidur.
8. Dream incorporation. Pikiran kita menafsirkan rangsangan eksternal yang indera kita terima dan membuatnya menjadi bagian mimpi kita. Contohnya, kita bermimpi sedang berada di konser, di saat yang sama saudara kita sedang bermain gitar dan suaranya terdengar oleh kita.
9. Pria dan wanita memiliki mimpi yang berbeda, umumnya di dalam mimpi emosi pria lebih agresif dibandingkan wanita.
10. Precognitive dreams. Precognitive mengacu pada persepsi yang melibatkan perolehan informasi masa depan. Hasil survei menunjukan bahwa antara 18% dan 38% orang telah mengalami setidaknya satu precognitive dream dan 70% nya mengalami déjà vu.
11. Hewan juga bermimpi lho guys.
12. Buat kau yang suka mendengkur, menurut penelitan, orang mendengkur tidak bisa bermimpi.
sumber http://forum.viva.co.id/showthread.php?p=5052308&posted=1#post5052308