Suami Iceu, Gesit mengungkapkan almarhumah sempat mengeluhkan sakit akibat penyakit kanker payudara yang dideritanya kembali kambuh pada Ramadhan lalu dan sempat menjalani rawat jalan untuk memulihkan kondisinya. Namun, sehari setelah Lebaran, kondisi Iceu menurun hingga kemudian harus dirawat RS Immanuel Bandung, Minggu 19 Juli 2015.
Gesit mengungkapkan sebelum Iceu harus dirawat di RS Immanuel, tanpa disadari sempat ada firasat dari Iceu yang ingin berfoto bersama saudara-saudaranya. "Meski dalam kondisi kurang sehat, tapi istri saya tetap semangat untuk bersilaturahmi ke sanak saudara. Iceu sempat mengatakan ingin foto bersama seluruh anggota keluarganya," kata Gesit.
Di mata Gesit, Iceu merupakan sosok istri penyayang dan perhatian meski berprofesi sebagai seorang artis di tengah gemerlapnya dunia hiburan, khususnya dangdut. Meski namanya mulai melejit, namun menurut dia Iceu tetap sederhana dan apa adanya. Popularitas tak membawanya terbawa arus dan larut lebih jauh di dalamnya.
"Sebagai artis, istri saya selalu ingin memberikan yang terbaik. Dalam urusan berbusana dan sikap pun cukup santun. Sehingga alhamdulillah banyak orang yang bersimpati. Iceu bukan tipe artis yang memanfaatkan kondisi," ungkapnya.
Almarhumah Iceu Wong dimakamkan di TPU Rancaekek sekitar pukul 09.00 WIB. Sebagai wujud melepas dan mengantar kepergiannya, pihak keluarga bersama sahabat, rekan dan kerabat Iceu menggelar tahlilan, Rabu 22 Juli 2015 malam di rumah duka, Jalan Talun Rancakendal Kampung Rancakendal RT/RW 01/04, Desa Jelegong, Kecamatan Rancaekek, Kabupaten Bandung.
Iceu meninggalkan suami dan anak satu-satunya yang masih berusia lima tahun, Sabrina Vania Oktaviani. "Saya merasa sangat kehilangan. Iceu adalah sosok yang sangat pekerja keras sebagai ibu rumah tangga dan artis," tutur Gesit.
sumber http://forum.tribunnews.com/showthread.php?7447760-Permintaan-Terakhir-Pelantun-Pacar-Lima-Langkah